Aku ingin melintasi sosok bumi yang luas
Lalu ku coba teguk hawa dinginnya madu
Tapi, apakah aku bisa ?
Aku ingin terbang jauh, bebas , lepas
Lalu kuarungi samudra luas tanpa batas
Tapi, apakah aku bisa ?
Kini, ku hanya bisa berharap perawan datang
Dengan seteguk cinta dan jawaban ketulusan
Lembayung kaki langit,
Simbol keagungan Tuhan
Hembusan angin hapus seribu satu pebat perasaanku
Orchestra kicauan sang pipit membelah langit tujuh lapis
Gesekan bambu alunkan nada alam
Melintasi muara kalbu menembus langit tujuh bidadari
Lembayung kaki langit
Kau simbol keagungan Tuhan
Seperti Adam dan Hawa
Yang tercipta dalam satu keindahan
By: dadarguling95@yahoo.com. Mansy. Siroj Priamitra
Gw ga’ tau jelas hari sama tanggalnya kapan gw nyoret ini. Tapi yang jelas Oktober 2006.
Derap langkah manusia menjadi memori yang tertulis dalam buku harian Tuhan, tanpa kita sadari segala sesuatu yang terjadi. Tapi ingatlah, Tuhan tidak pernah tidur
WELLCOME TO MY BLOG
di sini lo semua bakal dapat, liat, baca, dan sekaligus menilai coretan tangan dari seorang pendosa mengaku sebagai anak adam yang mungkin buat lo nantinya ya...., sekedar biasa (cuman buat ngisi kekosongan trus iseng nyoret-nyoret ga' penting), lumayan, bagus, jelek, atau jelek banget, ha ha ha... (garing + tengsin). tapi, apalah itu terserah apa yang ada di mind lo semua yang jelas gw secara sadar dan tanpa rasa terpaksa menulis isi di blog ini... SILAHKAN LO BACA APA YANG ADA DI SINI.
tanky bertubi-tubi
tanky bertubi-tubi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar