Tataplah aku, hembus garudaku
Dengan binaran mata indahmu
Tapi jangan sertakan amarahmu
Lambaikan tanganmu ke arahku, lagu garudaku
Lalu gerakkan jemari lentikmu
Yang indah, yang takkan mencekeramku
Aku yakin kau bisa melakukan itu
Tanpa kuminta kau kan beri itu, untukku
Tapi mengapa sulit bagi saudaramu,
Untuk apa hal itu ringan untukku
tapi begitu berat jika untuk saudaramu
lalu untuk apa kau lekatkan sumpahmu di cengkeramanku
itu akan menjadi sangat berat untukku
sampai kapan itu akan melekat di genggamanku
sebelum kau tau hingga kau takkan mampu lagi memandangku
Tak mengapa…
Tapi jika boleh meminta…
bisakah kau hiasi bulu-bulu emas di dadaku
mampukah kau pertahankan jumlah helai sayapku
juga jangan cabut geraian indah ekorku
lalu terangi lima perisai yang kau tancapkan di tubuh rentaku
ku persilahkan kau untuk tidak melakukan itu
jika kau memang telah lelah dan kaku
dan andai nanti kau tak mau menyabitkan sunggingan di senyumku
pandanglah aku, wahai indonesiaku
dengan binaran matamu
yang menggerakkan jemari lentikmu
mampu meredam amarahmu dan cengkeraman saudaramu
kasihanilah aku…
aku, garudamu
untuk jiwa tangguhmu
demi damai saudaramu
berjanjilah untuk itu
untuk indonesiamu
by: dadarguling95@yahoo.com . Mansy. Siroj Priamitra
Kamis, 30 september 2010. 07.45pm
Untuk memperingati Hari Kesaktian Pancasila, 1 Oktober 2010
Derap langkah manusia menjadi memori yang tertulis dalam buku harian Tuhan, tanpa kita sadari segala sesuatu yang terjadi. Tapi ingatlah, Tuhan tidak pernah tidur
WELLCOME TO MY BLOG
di sini lo semua bakal dapat, liat, baca, dan sekaligus menilai coretan tangan dari seorang pendosa mengaku sebagai anak adam yang mungkin buat lo nantinya ya...., sekedar biasa (cuman buat ngisi kekosongan trus iseng nyoret-nyoret ga' penting), lumayan, bagus, jelek, atau jelek banget, ha ha ha... (garing + tengsin). tapi, apalah itu terserah apa yang ada di mind lo semua yang jelas gw secara sadar dan tanpa rasa terpaksa menulis isi di blog ini... SILAHKAN LO BACA APA YANG ADA DI SINI.
tanky bertubi-tubi
tanky bertubi-tubi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar