Ku melihat diri berdiri tegap terdiam di atas gumpalan awan
Tak ada yang menyelimuti raga hanya kabut langit kelabu
Tak ada udara, tak ada pula pasokan nafas pengalir darahku
Mata berkaca meratapi tubuh yang mulai lelah yang tetap tegap tak bergoyah
Menangis, tapi tak boleh membuat celah penyesalan
Masih tetap berdiri dengan mata yang sedetik lagi meneteskan embun
Lalu kurasakan tubuhku mulai berpeluh
Kucium bau lembabnya yang kasar dan tawar
Kudengar titikan tetesnya yang terjatuh
Sekali, dua kali, tiga kali dan lalu berkali-kali itu terjatuh meneteskan titik
Pelan sebenarnya tapi terlalu keras hingga memekakkan telinga
Setelah itu seakan gunung terjatuh tepat di atas kepalaku
Berat, hingga aku makin merunduk, duduk, menjongkok dan terkapar
Tak kuasa menahan beratnya yang semakin bertambah
Membunuh kekuatanku yang jauh dan makin mengecil
Tak ada waktu untuk mengembalikan tenagaku yang semula
Sesaat kemudian terlihat jasadku terikat
Tergantung,
Dikuliti,
Dagingnya terpisah,
Tulang belulangnya dipatahkan,
Hingga di akhir tak kukenali itu tubuhku yang dulu
Pasrahku kemudian dengan apa yang akan terjadi
Hanya maafku yang memohon untuk berhenti itu terjadi
Khilaf dalam sadarku, ini bukan kuasaku
Maafkan segala kesalahanku
Dadarguling95@yahoo.com / manusaallorya@ymail.com. . Mansy. Siroj Priamitra, jum’at, 01 april 2011, 10.05
Derap langkah manusia menjadi memori yang tertulis dalam buku harian Tuhan, tanpa kita sadari segala sesuatu yang terjadi. Tapi ingatlah, Tuhan tidak pernah tidur
WELLCOME TO MY BLOG
di sini lo semua bakal dapat, liat, baca, dan sekaligus menilai coretan tangan dari seorang pendosa mengaku sebagai anak adam yang mungkin buat lo nantinya ya...., sekedar biasa (cuman buat ngisi kekosongan trus iseng nyoret-nyoret ga' penting), lumayan, bagus, jelek, atau jelek banget, ha ha ha... (garing + tengsin). tapi, apalah itu terserah apa yang ada di mind lo semua yang jelas gw secara sadar dan tanpa rasa terpaksa menulis isi di blog ini... SILAHKAN LO BACA APA YANG ADA DI SINI.
tanky bertubi-tubi
tanky bertubi-tubi
monyong benrat benget blog lu,,,
BalasHapuskurangi penggunaan Widget di home,
hehehehe,,, saran dikit,,
kunjungi bblog aku yah,,,
jangan lupa di follow
http://yoshikazu-nanbu.blogspot.com/